Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Joseph Wise Poriman's blog

Joseph Wise Poriman's picture

Jehovah Jireh

Hidup kita tidak terlepas dari kebutuhan dan keperluan. Selagi kita masih hidup di bumi ini, kita tidak terlepas dari yg namanya keperluan dan kebutuhan. Kita mempunyai banyak kebutuhan,  dan Tuhan sangat mengerti akan segala kebutuhan kita, itu sebabnya Tuhan datang dengan janjiNya, Tuhan berjanji bahwasanya IA akan memenuhi segala keperluan kita. Tidak hanya satu keperluan yg akan Tuhan cukupkan, tetapi SEGALA KEPERLUAN kita. Kalau ada seorang manusia yg datang kepada kita dan berjanji akan memenuhi segala keperluan kita, betapa bahagianya kita, apalagi sekarang yg berjanji itu adalah Bapa di surga, yg empunya langit dan bumi, itu sebabnya janjiNya tidak perlu kita ragukan lagi, sebab yg berjanji itu Allah Bapa, Sang Pencipta langit dan bumi.  

Joseph Wise Poriman's picture

EL SHADDAI = Allah Yang Mahakuasa

Dua orang berada di penjara bawah tanah yang gelap, lembab dan senyap. Satu-satunya akses udara hanyalah sebuah jendela kecil yang diletakkan di atas. Ketika malam tiba, mereka hanya bisa melihat kegelapan malam. Seorang di antara mereka mendongak ke atas dan berkata, "Hidup kita benar-benar terpuruk. Satu-satunya hal yang bisa kita lihat hanyalah gumpalan lumpur hitam di langit!" dia terus-menerus menggerutu.           

Joseph Wise Poriman's picture

Miliki kasih untuk mengerjakan visi Tuhan

Waktu itu Minggu pagi yang cerah. Orang-orang pergi memenuhi gereja dengan pakaian yang bagus-bagus. Ketika mereka masuk, mereka diberi sebuah buletin yang berisikan pengumuman, tema khotbah hari itu, nyanyian yang akan dinyanyikan dan siapa yang perlu didoakan. Pada ujung belakang deretan yang hendak masuk berdiri seorang tua. Pakaiannya kumuh dan tampaknya sudah beberapa hari ia tidak mandi dan mencukur janggutnya. Ketika ia sampai ke depan pintu, ia melepas topinya dan memberi hormat pada usher. Rambutnya panjang, kotor dan kusut. Lalu usher itu berkata pada orang tua ini, “Maaf Pak Tua, tetapi Anda tak boleh masuk. Anda akan mengalihkan perhatian jemaat dan kami tidak menginginkan ada orang yang mengganggu kebaktian kami.”

Joseph Wise Poriman's picture

W-A-N-I-T-A

Kita tahu bahwa anak-anak selalu memberi pengaruh dalam pernikahan kita. Pada umumnya, anak-anak memiliki hidup yang cukup ‘sulit’ dan mempersulit kita sebagai orang tua dengan kenakalan mereka. Di sinialah kita dituntut memainkan peran kita sebagai isteri dan juga sebagai seorang ibu. Dan sebagai wanita bagaimana kita menempatkan diri kita baik sebagai isteri maupun sebagai  ibu ? Oleh sebab itu ada pepatah di Eropa yang mengatakan, “Perkayalah pernikahan Anda di saat anak-anak bersikap seakan-akan meremukkannya!”

Joseph Wise Poriman's picture

Semak Duri yg Menyala

Pernahkah teman-teman melihat ada semak duri yang menyala tetapi yang herannya semak duri itu tidak dimakan api. Sesuatu yang luar biasa terjadi di luar akal pikiran manusia tapi itu memang benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata. Dan itu sempat dilihat oleh seseorang yang bernama Musa. Saat Musa menggembalakan kambing domba Yitro, mertuanya, dan sekali sampailah ia di gunung Allah yakni gunung Horeb. Dan dari jauh Musa melihat ada sesuatu yang menyala-nyala, dia melihat ada semak duri yang menyala oleh api tapi kenapa tidak terbakar, kenapa tidak dimakan api. Musa merasa heran lalu mencoba mendekatinya. Apakah teman-teman juga merasa heran ? Kalau merasa heran silahkan luangkan sedikit waktu untuk membaca tulisan ini...

Joseph Wise Poriman's picture

Tips buat Mertua-Menantu

Dua perempuan setengah baya membawa seorang wanita muda ke hadapan Raja Salomo. Keduanya mengaku bahwa wanita itu adalah menantunya.  Salomo hening sejenak sebelum berkata, “Ambilkan pedangku dan aku akan membelah wanita itu menjadi dua. Kalian masing-masing akan memperoleh setengah darinya.”

Joseph Wise Poriman's picture

Kotak Emas & Kotak Hitam

Di tanganku ada dua kotak yang diberikan Tuhan padaku. Satu berwarna emas dan satu berwarna hitam. Kata Tuhan : "Masukkan semua penderitaanmu ke dalam kotak yang berwarna hitam, dan masukkan semua kebahagiaanmu ke dalam kotak yang berwarna emas."

Lalu aku melakukan apa yang Tuhan katakan. Setiap kali mengalami kesedihan maka aku letakkan ia ke dalam kotak hitam. Sebaliknya di saat aku bergembira maka aku meletakkan kegembiraanku ke dalam kotak berwarna emas.

Joseph Wise Poriman's picture

Keselamatan adalah anugerah

Yohanes 14 :  6 “ Kata Yesus kepadanya: “ Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. “

Joseph Wise Poriman's picture

Tak Terbatas Kuasa Tuhan

Pernahkah di dalam mengarungi tantangan arus kehidupan yang sering kali sulit untuk dipahami oleh daya pikiran, kita mencari sesuatu yang dapat kita kambing-hitamkan sebagai penyebab segala kegagalan dan penderitaan yang harus kita alami? Tidak jarang tuduhan tersebut kita lontarkan dalam bentuk gerutuan akan semua perasaan kekurangan-kekurangan yang kita miliki, seperti tabiat, sikap, tingkah laku, dan … yang paling sering, adalah paras dan perawakan tubuh jasmani kita. Seringkali kita mengingini kesempurnaan karakter, wajah, atau bentuk tubuh sesama, lalu kita mulai menangisi, yang menurut pendapat kita, merupakan kekurangan-kekurangan yang kita miliki.

Joseph Wise Poriman's picture

Sebuah Pensil

Aku hanyalah sebatang pensil di tangan Tuhan. Biarlah pensil ini dipakai Tuhan. Untuk menuliskan apapun yang IA kehendaki. 

Joseph Wise Poriman's picture

First Love (Kasih Mula-Mula)

Semua orang Kristen yang lahir baru pasti pernah mengalami yang namanya kasih mula-mula. Tetapi seiring dengan perjalanan waktu kasih kita kepada Tuhan juga bisa luntur dan di hadapan Tuhan itu adalah satu kejatuhan yang besar. Tak peduli apapun yang sedang kita hadapi saat ini, satu hal yang perlu kita lakukan adalah : bangkitlah, raih kembali kasih mula-mula itu kembali. Sebab apa artinya kita mengikuti Tuhan tanpa kasih yang mula-mula ? Apa artinya kita melayani Tuhan tanpa disertai dengan kasih ? Tuhan ingin kita mengasihi DIA dengan segenap hati, segenap jiwa dan segenap kekuatan kita. Tuhan ingin kita memprioritaskan DIA dari segalanya ....