Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

‘Pasar Klewer’ Riwayatmu Kini

Andy Ryanto's picture

Tidak tahu mengapa, tiba-tiba teringat dengan situs SS ini atau yang dulu sering disebut dengan ‘pasar klewer’.  Apa itu pasar Klewer yang sebenarnya, sampai hari inipun saya sendiri tidak pernah tahu bentuk dan rupanya.  Konon katanya ini adalah jenis pasar yang identik dengan becek, pedagang kios, pedagang kaki lama, pedagang asong, pengamen, kuli angkut, angkot ngetem, dan tak ketinggalan preman pasar.  Dengan ciri-ciri ini, pastilah ini pasar tradisional, karena kalau bukan pasti namanya ‘klewerfour’, ‘hyperklewer’, atau paling tidak ‘klewermart’.

Berdasarkan data profil dan bukan dari data quick count apalagi data KPU, saya tercatat menjadi anggota atau istilah kerennya ‘member’ pasar klewer (selanjutnya disingkat PK) 5 tahun 19 minggu yang lalu.  Suatu waktu yang tidak terlalu lama dan juga tidak singkat.  Terakhir tercatat menggelar jualan 9 November 2010.  Setelah itu sepertinya lenyap hilang ditelan lumpur lapindo, tetapi yang jelas bukan kena gusur.   Walau kelihatan seperti menutup lapak di PK, saya bersaksi bahwa saya tidak pernah sekalipun menggelar lapak di pinggir jalan, di trotoar, ataupun di taman-taman kota, apalagi sampai mengasong atau digaruk satpol pp.  Mungkin beli ruko dan buka lapak independen?  Tidak juga.  Ruko-ruko harganya sudah terlalu meroket untuk membuka sebuah lapak independen.  Walaupun saya percaya berkatNya pun bisa me’rudal’.

Masih teringat jelas komentar seorang pedagang besar di PK ketika saya menggelar jualan produk pertama.  Selain memberi trik-trik berjualan di PK, pedagang besar ini mengingatkan “Anda harus menjaga Endurance”.  Dan ternyata benar, saya hanya sanggup menggelar 12 produk dalam waktu kurang lebih 1,5 tahun, sebelum menghilang dari peredaran.  Untungnya tidak di’delisting’ oleh pihak manajemen  pasar ini, seperti pedagang di pasar blog G Tanah Abang yang konon akan dicoret jika sebulan tidak aktif menggelar dagangan.

Mengapa menghilang?  Alasannya kira-kira sama dengan sebagian besar pedagang PK.  Bosan atau sibuk dengan kenyataan hidup sehari-hari.  Atau, ada tawaran discount dan fasilitas yang lebih praktis dari pasar modern lain.  Seperti ‘Pasar Burung’ sebelah yang menawarkan kemudahan jualan yang instan-instan saja, cukup seratusan huruf tanpa perlu berpikir, efeknya dahsyattt…bisa bikin heboh dan gempar dunia dan akhirat.

Ketika memasuki PK ini kembali, saya tidak melihat banyak perbedaan tampilannya, yang berbeda mungkin sudah tidak terlalu ‘becek’ dan ‘riuh’.  Pedagang-pedagang tampaknya lebih disiplin, teratur, tidak teriak-teriak ataupun pasang sound system besar untuk menarik pengunjung.  Pembelipun sepertinya sopan-sopan, nawarnya masih masuk akallah, tidak seperti dulu sudah ditawar dengan harga rendah pakai ngotot-ngototan dan kadang saling ancam antara pembeli dan pedagang, belum lagi dipanas-panasin oleh sesama pedagang, pengamen, preman, sopir angkot, ataupun calon pembeli yang numpang lewat.  Dan yang menarik adalah, pihak manjemen sekarang ikut jualan di PK, padahal dulu hanya fokus menjaga pasar ini jangan sampai rusuh ataupun terbakar.  Apakah pihak manjemen mau mencari penghasilan tambahan, atau sekedar mengisi lapak-lapak kosong supaya kelihatan ramai, atau mungkin punya banyak waktu luang.  Entahlah, kalau mau tahu tanyakan sendiri.

Tampaknya beberapa pedagang besar sudah tutup lapaknya, atau tutup sementara, atau bukanya setahun sekali kalau kebetulan lagi ingat atau iseng.  Tetapi saya menjumpai seorang pedagang besar yang masih aktif, paling tidak dengan ‘Suara Alto’nya. Sang pedagang ini selain berjualan, juga membawa misi sosial yang mirip ‘CSR’.  Beliau ini mendukung pendidikan anak-anak SD yang tidak mampu di beberapa sekolah.  Lima tahun sudah berlalu , mungkin anak-anak yang beliau dukung sekarang sudah besar bahkan sudah melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi.  Sungguh perbuatan yang mulia.

Ada lagi seorang pedagang besar bergelar ‘Tante Paku’, yang sampai hari ini saya sendiri tidak jelas apa jenis kelaminnya dan apakah beliau berjualan paku.  Tetapi yang jelas, kehadiran beliau di PK cukup menghibur baik melalui jualan, komentar, ataupun nyanyiannya.  Terlebih ketika PK lagi panas-panasnya sampai hampir terbakar, beliau dengan sigap menyemprot air dingin.  Tetapi ketika PK menjadi dingin, beliau dengan jurus seribu naga merajut bunga kol melontarkan paku-paku emasnya sampai pengunjung tergeli-geli dan tertawa (kesakitan?).  By the way, I love you Tante Paku.  

Ada juga Jesusfreaks yang jualannya cukup keras, ketus, dan kadang tidak jelas (terlebih karena ilmu saya belum sampai) tetapi penuh hikmat.  Mungkin kepada beliaulah kita harus belajar apa itu ‘endurance’.  Tanpa melupakan pedagang-pedagang besar lainnya, perkenankanlah saya juga memperkenalkan diri kepada pedagang-pedagang baru.  Yang walaupun baru, tetapi produk kalian pasti lebih inovatif, lebih bersemangat ataupun lebih konyol.

Mal-mal dan shopping plaza dalam berbagai ujud dan rupa terus berkembang dengan invovasi-inovasi baru bahkan yang sepertinya tidak masuk akal sekalipun.  Perubahan begitu dahsyat bukan dalam hitungan dekade atau bahkan tahun.  “Pasar Burung” dan “Pasar Muka Buku”pun mungkin sebentar lagi akan ditinggalkan.  Tetapi tanpa kehilangan roh dan semangat awalnya, “Pasar Klewer” harus bertahan bukan hanya dengan sekedar produk-produk inovasinya, tetapi juga inovasi dalam infrastruktur dan fasilitasnya, sehingga semakin nyaman dan mengundang pengunjung untuk masuk membeli produk-produk yang bernilai kekal. 

Salam 3 jari….loh….maaf ya..habis dari lapak sebelah.

jesusfreaks's picture

@andy : menjaga hati tetap subur tidak mudah

Perumpamaan tentang penabur sepertinya masih relevan. Dan yang mengkhawatirkan sepertinya hati yang subur mulai menjadi gersang dan kurang regenerasi. Dan ini mungkin menjadi pr bukan hanya kristen tapi semua agama. Sudah seharusnya semua agama hand in hand membuat program regenerasi hati yang subur.

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Andy Ryanto's picture

Se7 om JF.  Terlepas dari

Se7 om JF.  Terlepas dari ingridien,kemasan dan harga produk anda, seperti juga kata om Pur, anda mempunyai stamina yang stabil dan tetap konsisten dengan diferensiasi produk, serta setia melayani pelanggan, terlebih juga tetap setia membuka lapak di PK dalam kondisi dan situasi apapun, paling tidak sampai hari ini.

Purnomo's picture

Andi Ryanto - Pasar Klewer masing ngangeni.

Mas Andi, Pk adalah tempat pertama aku menulis di dunia maya sekaligus tempat pertama aku menuai makian.

PK juga tempat pertama aku menuangkan ide tentang "kasih dalam aksi nyata" dan di sinilah ide itu dimatangkan oleh para penghuni pasar amburadul ini. Dari sini pulalah pertama aku mendapat bantuan uang unt mempercepat pelaksanaan ide2 itu. Sayangnya aku tak mampu menemui setiap mereka karena domisilinya jauuuuuh sekali. Empat tahun yang lalu aku mulai menyantuni 5 anak x 30 rb. Sekarang sudah beranak-pinak hampir 100 orang dan 63% dananya datang dari penghuni dunia maya.

Mengherankan, bagaimana uang sekian banyak dikirim kepada aku yang tidak mereka tahu pasti who i am.

Karena itu, bagaimana aku bisa lupa tempat ini?
Aku tak bisa menulis sesering dulu karena lapak lain menyediakan fasilitas kemudahan menulis dan menempel gambar.
Tetapi aku masih menyempatkan diri sesekali menengok pasar ini.

Seperti juga kalau aku ke Solo, aku selalu mampir ke Pasar Klewer, tidak membeli tidak menjual, just sight-seeing saja.

Salam.

Andy Ryanto's picture

Om Pur, berbagi kesaksian

Om Pur, berbagi kesaksian hidup baik yang lucu maupun sedih, membuat dan berdiskusi wacana bernilai kekal, dan lain sebagainya akan menjadi lebih hidup jika diiringi dengan perbuatan nyata seperti yang om rintis melalui 'CSR'.  Kita belajar tidak hanya berbagi pikiran, iman, hikmat yang abstrak tetapi juga materi fisik melalui 'pasar klewer' ini. Sehingga beraktivitas melalui medsos online menjadi sesuati yang berarti. seperti yang kita rasakan. 

Memang terasa PK agak sepi dan 'tenang', jika pihak manajemen 'pasar klewer' membaca tanggapan ini, maka ini saatnya untuk berbenah untuk sesuatu yang lebih 'advance'. Jangan takut untuk berubah, asal iman, visi & misi awal yang bersumber dari Amanat Agung tidak pernah berubah.  Buat SS...Happy Birthday ya...

Btw Om, saya juga punya 'supply' yang masih belum jelas kuantitinya berapa, tetapi rencana dikirim ke warehousing nya om Pur.  Mohon konfirmasi apakah alamat 'gudang'nya masih bernama G E Purnomo Adjisalim, dan nomor 'gudang'nya harusnya masih sama ya?

jesusfreaks's picture

@om Pur : Domisili dimana ?

Om Pur, tadi saya mau PM, tapi loading lemot. Boleh tahu domisili dimana ?

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Purnomo's picture

JF - aku di Semarang.

- - - -

jesusfreaks's picture

@Om Pur : saya ada PM

tolong di cek ya Om. kebetulan suka punya stok produk, siapa tahu berguna untuk aksi nyata om pur.

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Purnomo's picture

JF : sudah aku cek, PM-nya belum masuk.

- - - - - -

jesusfreaks's picture

@om Pur : sudah ta pm di fb nya ya

mohon di cek ya om.

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Purnomo's picture

Andy Ryanto - alamat 'gudang'ku masih lama

- - - -

Tante Paku's picture

Andy Ryanto apa kabar?

Andy Ryanto : Ada lagi seorang pedagang besar bergelar ‘Tante Paku’, yang sampai hari ini saya sendiri tidak jelas apa jenis kelaminnya dan apakah beliau berjualan paku.  Tetapi yang jelas, kehadiran beliau di PK cukup menghibur baik melalui jualan, komentar, ataupun nyanyiannya.  Terlebih ketika PK lagi panas-panasnya sampai hampir terbakar, beliau dengan sigap menyemprot air dingin.  Tetapi ketika PK menjadi dingin, beliau dengan jurus seribu naga merajut bunga kol melontarkan paku-paku emasnya sampai pengunjung tergeli-geli dan tertawa (kesakitan?).  By the way, I love you Tante Paku.  

JAWAB : Thank you bro, i love you full juga. Saya jadi kangen nulis di Sabda Space gara-gara baca artikelmu ini, yang di share pak Pur di group BLOSAS FB. PK memang sepi karena tak seperti dulu lagi, yang bebas merdeka layaknya hidup di dunia yang penuh warna-warni ini.

Kalo mau rajin nulis di sini, repot juga sih, bisa-bisa karatan ngga bisa posting, karena dibatasi 2 artikel yang berurutan, sebab yang nulis di sini sudah jarang. 

Akhirnya ya saya ikutan nulis di Kompasiana, akhirnya ya mentok juga, karena sudah dapat predikat sebagai PENULIS TERFAVORITE tahun 2012 kemarin. Di SS sudah TOP BLOGGER, belum ada bloger SS yang bisa melampui artikelku sekian lamanya, saya nggak terpacu untuk menulis lebih banyak lagi.

Mas Andy Ryanto, akhirnya saya sibukkan diri menulis di FB saja, di wall maupun FANSPAGE sendiri, toh pengunjungnya juga bejibun, sekian menit publish ribuan yang baca. Sabda Space SEPI ya memang maunya begini, ya gimana lagi? Tergantung pengelolanya dah!

Salam.

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

jesusfreaks's picture

@tante paku : masih seksi ya @andy : rugi gak ketemu tante

Apa kabar tante ? Semoga tetap montok seperti dulu.

Andy, sayang banget kalau belum bertemu tante. Kalau ketemu saya jamin akan terbayang bayang.

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Andy Ryanto's picture

Thanks Aunty Nail

Terima kasih tante sudah muncul disini.  Ternyata tante semakin beredar dan populer dimana-mana. Tetapi ntah mengapa saya yakin sekali kalau kemaren dulu tante ikutan nyapres..........pasti nggak kepilih.

@JF, kalau semua tidak keberatan dan ihklas serta memberikan restunya....yang saya lakukan pertama kali kalau ketemu Aunty Nail adalah memastikan jenis kelaminnya dulu...biar tidak penasaran.

Purnomo's picture

Andy Ryanto: kiriman sudah masuk gudang.

Saya berkirim message lewat situs ini, tetapi menjaga kemungkinan macetnya message di sini seperti yg terjadi pada message JF,
tolong kontak saya lewat inbox facebook ini:

https://www.facebook.com/candra.purnomo.58


Thx.

Andy Ryanto's picture

Masih Musiman

Terima kasih om untuk konfirmasinya, sementara supplynya masih musiman belum reguler, mudah-mudahn bisa membantu.