Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

sandiputra's blog

sandiputra's picture

Iman yang Dewasa dan Iman yang Sempurna

"Iman yang dewasa" oleh gereja kristen biasa dimengerti secara organisasional, sehingga kebanyakan orang kristen mempunyai pemahaman bahwa orang beriman yang sudah bertobat bertahun-tahun dan terlibat dalam pelayanan gereja, dianggap sudah mempunyai iman yang dewasa. Pelayanan yang dimaksud adalah menjadi gembala sidang atau pendeta, majelis gereja, atau paling sedikitnya menjadi guru sekolah minggu. Dengan pemahaman demikian maka mereka sulit menerima pendapat yang berbeda dari pada itu. Bahkan diantaranya ada yang tersinggung bila dikatakan belum dewasa imannya dan membalas mengatai orang itu sebagai "sok" rohani atau merasa lebih rohani dan "sombong rohani" atau merasa diri lebih suci dari orang lain dan "sok" ekslusif atau merasa dirinya lebih tinggi. Dengan demikian maka silang pendapat berkembang menjadi perselisihan pendapat yang justru menunjukkan "ketidakdewasaan iman" mereka. Untuk mencegah silang pendapat itu, gereja kristen harus mempunyai pemahaman yang mendasar tentang "Iman yang dewasa" yang sesuai dengan firman Tuhan dan yang dapat diterima oleh akal sehat,  sehingga bisa di "amini" oleh (semua) orang beriman.  
sandiputra's picture

Dosa Menghujat Roh Kudus

Istilah "Menghujat Roh Kudus" adalah istilah yang sangat familiar dalam jemaat Kristen, walaupun dimengerti dengan pengertian yang beragam. Pada umumnya pengajar dalam gereja menafsirkannya menurut Injil Markus (Mrk.3:29-30); namun penafsiran itu masih menimbulkan pertanyaan dari orang-orang beriman yang kritis, karena mereka tidak mendapatkan jawaban yang yang memuaskan dan baku. Oleh karena itu untuk mendapatkannya maka konteks cerita yang melatar-belakangi perkataan Tuhan Yesus itu harus menjadi dasar dalam menafsirkannya, sehingga arti yang dimaksudkanNya dapat dimengerti dengan tepat dan sesuai dengan ajaran Tuhan. 

sandiputra's picture

Dari Warnet ke Blogger

Tiga tahun lebih sudah saya bergaul dengan benda yang namanya komputer, sebelumnya saya sebagai seorang laki-laki bujangan setengah umur menganggap komputer adalah suatu benda yang sulit dan tidak mungkin menggunakannya, apalagi sampai menulis blog seperti yang saya lakukan sejauh ini.

sandiputra's picture

Martir

 Kamus Besar Bahasa Indonesia* (KBBI) memberi penjelasan arti kata "martir" adalah: n 1 orang yg rela menderita atau mati dp menyerah krn mempertahankan agama atau kepercayaan; 2 orang yg mati dl memperjuangkan kebenaran agama.

sandiputra's picture

Karunia Hikmat dan Karunia Makrifat

Rasul Paulus menulis tentang karunia-karunia Roh dalam surat yang ditujukan kepada jemaat di Korintus (1Kor.12:1-11).

sandiputra's picture

Karunia untuk Mengetahui rahasia Kerajaan Allah, Anjing dan Babi

Tidak semua orang beriman mendapat karunia untuk mengerti rahasia Kerajaan Allah melainkan hanya murid-muridNya saja; inilah yang dikatakan Yesus Kristus dalam suatu kesempatan dimana murid-muridNya menanyakan maksud perumpamaan tentang "Penabur benih" (L

sandiputra's picture

Karunia Bahasa-roh dan Karunia Nubuat sebagai Tanda

Yakub bergumul dengan malaikat menyerupai gereja (Yakub = Israel = Israel rohani) yang sedang bergumul dengan kebenaran Tuhan.

Yakub bergumul dengan malaikat

Kej.32:28

Di dalam surat rasul Paulus terdapat beberapa bagian yang sukar dipahami dan tidak jarang disalah-tafsirkan oleh jemaat gereja kristen; pernyataan rasul Petrus ini terdapat di dalam suratnya yang ke dua, yang diedarkan kepada jemaat-jemaat awal gereja Kristen pada abad pertama (2Ptr.3:15-16). Penafsiran itu kemudian menimbulkan perbedaan pendapat diantara orang-orang kristen pada waktu itu, bahkan masih terjadi sampai sekarang, baik diantara jemaat dalam satu gereja, atau diantara jemaat gereja yang satu dengan jemaat gereja yang lain dalam satu denominasi; maupun antara jemaat gereja denominasi yang satu dengan jemaat gereja denominasi yang lain.

sandiputra's picture

Kesucian

"Kesucian" seorang beriman bukan untuk diperlihatkan kepada orang agar mendapat pujian atau agar mendapat penghormatan dari manusia, karena "Kesucian" itu akan terlihat oleh orang lain sekalipun ia berusaha menyembunyikannya.

sandiputra's picture

Studi Yusuf

Empat belas pasal terakhir kitab Kejadian (pasal 37-50) bercerita tentang riwayat hidup Yusuf, yang menjadi suatu cerita pendidikan bagi orang beriman. Kisah Yusuf adalah cerita tentang pengalaman rohani untuk memahami cara TUHAN mendidik dan me

sandiputra's picture

Kanon Perjanjian Lama dalam Iman Kristiani.

Kanon Perjanjian Lama sering dipertanyakan oleh beberapa orang Kristen, karena mengacu pada pendapat beberapa tokoh gereja yang menunjuk pada kitab tertentu dalam Kanon Perjanjian Baru sebagai bagian terpenting dalam iman kristiani, dimana ada sementara o

sandiputra's picture

Sekali lagi tentang Karunia Berbahasa-roh

Karunia Berbahasa roh adalah karunia Roh pertama yang diberikan Tuhan Yesus kepada orang beriman, yaitu orang yang percaya bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juru Selamat manusia; yang telah hidup di Bumi sebagai manusia, yang telah mengajar murid-muridNya, yan

sandiputra's picture

Satria Piningit dan Alkitab

Banyak tulisan-tulisan di internet yang menyamaratakan antara Ratu Adil dan Satria Piningit. Satu orang menulis: “Satria Piningit (Ratu Adil)” maka orang lain menulis seperti itu tanpa tahu duduk persoalannya.

sandiputra's picture

Prinsip Kristiani dalam Berniaga

Bila kita berbicara tentang berniaga atau ekonomi pasti yang kita pikirkan adalah uang. Hal ini tidak dapat dihindarkan sebab uang adalah alat tukar dalam kegiatan ekonomi, bahkan telah menguasai segala segi kehidupan manusia. Tidak terkecuali dengan orang beriman, juga tidak dapat melepaskan diri dari kegiatan ekonomi dan uang, sebab kita hidup didalam lingkungan dunia yang sudah terpola dan masuk kedalam sistem ekonomi dunia. Agar kita tetap dapat mengamalkan iman maka kita harus mengerti bagaimanakah pandangan Alkitab atau lebih khusus lagi pandangan Tuhan Yesus terhadap kegiatan ekonomi dan uang? Secara eksplisit kita tidak akan menemukan petunjuk mengenai kegiatan ekonomi di dalam Alkitab, karena Tuhan Yesus mengajarkan hal rohani bukan hal jasmani. Tetapi secara implisit kita dapat menggunakan perkataan Tuhan Yesus sebagai dasar dalam melakukan kegiatan ekonomi, sehingga orang beriman yang melakukan kegiatan ekonomi tidak terhambat imannya.

sandiputra's picture

Makna Natal Bagi Iman Kristiani

Yesus Kristus tidak diketahui kapan tanggal lahirNya, namun mulai abad ke lima tanggal 25 Desember dirayakan setiap tahun dan diterima secara luas sebagai hari kelahiranNya. Terlepas dari pro-kontra penetapan tanggal lahirNya itu, yang terlebih penting dari pada itu adalah mengerti makna 'Natal' itu sendiri bagi kehidupan iman Kristiani. Karena di dalam Alkitab terdapat banyak cerita tentang iman orang-orang pilihan Allah, dan bagaimana mereka merespon Firman Allah yang diterimanya. Tindakan mereka itu yang dapat menjadi teladan bagi orang beriman yang hidup di masa sekarang dan masa yang akan datang.

sandiputra's picture

Hidup Oleh Roh

Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Allah. Dengan jalan mengutus Anak-Nya sendiri dalam daging, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging, supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh. Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh. Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera. (Rm.8:3-6

sandiputra's picture

Selayang Pandang Perumpamaan-Perumpamaan Yesus Kristus

Seperti yang sudah kita ketahui dalam Injil, Tuhan Yesus mengajar banyak orang dengan perumpamaan-perumpamaan yang sangat sulit dimengerti oleh pendengar Nya (Mat.13:34-35). Berkenaan dengan itu maka saya berusaha untuk memberikan penafsiran yang mungkin akan dapat membantu saudara seiman untuk memahami ajaran Tuhan Yesus, sehingga dapat menghayati pengajaran Tuhan dan kehendakNya terhadap kita.

sandiputra's picture

Karakteristik Kerajaan Allah (4)

7. Perumpamaan tentang Perjamuan kawin.

Mat. 22:1-14

Spoiler: Highlight to view
Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan kepada mereka: "Hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja, yang mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya. Ia menyuruh hamba-hambanya memanggil orang-orang yang telah diundang ke perjamuan kawin itu, tetapi orang-orang itu tidak mau datang. Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, pesannya: Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah kusediakan, lembu-lembu jantan dan ternak piaraanku telah disembelih; semuanya telah tersedia, datanglah ke perjamuan kawin ini. Tetapi orang-orang yang diundang itu tidak mengindahkannya; ada yang pergi ke ladangnya, ada yang pergi mengurus usahanya, dan yang lain menangkap hamba-hambanya itu, menyiksanya dan membunuhnya. Maka murkalah raja itu, lalu menyuruh pasukannya ke sana untuk membinasakan pembunuh-pembunuh itu dan membakar kota mereka. Sesudah itu ia berkata kepada hamba-hambanya: Perjamuan kawin telah tersedia, tetapi orang-orang yang diundang tadi tidak layak untuk itu. Sebab itu pergilah ke persimpangan-persimpangan jalan dan undanglah setiap orang yang kamu jumpai di sana ke perjamuan kawin itu. Maka pergilah hamba-hamba itu dan mereka mengumpulkan semua orang yang dijumpainya di jalan-jalan, orang-orang jahat dan orang-orang baik, sehingga penuhlah ruangan perjamuan kawin itu dengan tamu. Ketika raja itu masuk untuk bertemu dengan tamu-tamu itu, ia melihat seorang yang tidak berpakaian pesta. Ia berkata kepadanya: Hai saudara, bagaimana engkau masuk ke mari dengan tidak mengenakan pakaian pesta? Tetapi orang itu diam saja. Lalu kata raja itu kepada hamba-hambanya: Ikatlah kaki dan tangannya dan campakkanlah orang itu ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih."

Dengan perumpamaan ini Tuhan Yesus Kristus mengumumkan bahwa Kerajaan Allah itu diperuntukan bagi semua orang, baik orang yang hidup saleh maupun orang yang hidupnya salah. Tetapi bagi mereka yang mau menerima undangan Tuhan yaitu Pemberitaan Injil, mereka harus mempunyai hidup yang baru, hidup yang sesuai dengan panggilan imannya, yang diperumpamakan dengan 'pakaian pesta'. Dan bagi mereka yang menerima pemberitaan Injil tetapi tidak mempunyai hidup baru yang indah akan ditolak Tuhan. Hidup baru yang indah bagi Tuhan adalah hidup yang penuh dengan kesucian, yaitu kesucian yang timbul dari dalam hati, yang mendasari segala pikiran, ucapan, dan tindakan di dalam hidupnya.

sandiputra's picture

Karakteristik Kerajaan Allah (3)

5. Perumpamaan tentang pengampunan

Mat.18:21-35.

Spoiler: Highlight to view
Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?" Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali. Sebab hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja yang hendak mengadakan perhitungan dengan hamba-hambanya. Setelah ia mulai mengadakan perhitungan itu, dihadapkan lah kepadanya seorang yang berhutang sepuluh ribu talenta. Tetapi karena orang itu tidak mampu melunaskan hutangnya, raja itu memerintahkan supaya ia dijual beserta anak isterinya dan segala miliknya untuk pembayar hutangnya. Maka sujudlah hamba itu menyembah dia, katanya: Sabarlah dahulu, segala hutangku akan ku lunas kan. Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya. Tetapi ketika hamba itu keluar, ia bertemu dengan seorang hamba lain yang berhutang seratus-dinar kepadanya. Ia menangkap dan mencekik kawannya itu, katanya: Bayar hutangmu! Maka sujudlah kawannya itu dan memohon kepadanya: Sabarlah dahulu, hutangku itu akan ku lunas kan. Tetapi ia menolak dan menyerahkan kawannya itu ke dalam penjara sampai dilunaskan nya hutangnya. Melihat itu kawan-kawannya yang lain sangat sedih lalu menyampaikan segala yang terjadi kepada tuan mereka. Raja itu menyuruh memanggil orang itu dan berkata kepadanya: Hai hamba yang jahat, seluruh hutangmu telah ku hapuskan karena engkau memohonkan nya kepadaku. Bukankah engkaupun harus mengasihani kawanmu seperti aku telah mengasihani engkau?  Maka marahlah tuannya itu dan menyerahkannya kepada algojo-algojo, sampai ia melunaskan seluruh hutangnya.  Maka Bapa-Ku yang di sorga akan berbuat demikian juga terhadap kamu, apabila kamu masing-masing tidak mengampuni saudaramu dengan segenap hatimu." 

Dengan perumpamaan di atas Tuhan Yesus hendak mengatakan bahwa manusia dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah karena adanya pengampunan oleh Tuhan Yesus yang adalah raja dari Kerajaan Allah itu. Tetapi Ia menuntut kepada orang yang telah diampuni dosanya itu juga harus mau mengampuni orang yang bersalah kepadanya. Bila ia tidak mau mengampuni orang lain itu maka Tuhan Yesus akan mengijinkan  iblis untuk menderanya dengan kesulitan-kesulitan hidup sampai ia dapat mengampuni orang lain seperti yang dikehendaki Nya.

sandiputra's picture

Karakteristik Kerajaan Allah (2)

3. Perumpamaan tentang harta terpendam dan mutiara berharga

"Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu dipendam kan nya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu membeli ladang itu. Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah.  Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, iapun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu." Mat. 13:44-46.

Dengan perumpamaan ini Tuhan Yesus Kristus memberikan pelajaran kepada murid-muridNya dan orang banyak yang mendengarkanNya, bahwa setiap orang yang menemukan Kerajaan Allah, mereka harus mau meresponnya secara total. Mereka harus menggunakan semua yang dimilikinya dan semua yang ada pada dirinya untuk mendapatkannya. Baik mereka yang menemukannya dengan tidak sengaja, seperti orang yang menemukan harta di ladang, maupun mereka yang dengan kesadaran penuh mencarinya, seperti pedagang yang menemukan mutiara yang indah.

sandiputra's picture

Karakteristik Kerajaan Allah

Karakteristik dari Kerajaan Allah dapat dikenali dari  perumpamaan-perumpamaan yang di ajarkan Tuhan Yesus kepada murid-muridNya dan kepada orang banyak. Sehingga Kerajaan Allah yang dimaksudkan Tuhan Yesus Kristus pun dapat dimengerti dengan lebih jelas.