Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

KAPAN KITA MAU BERTOBAT?

Josua Manurung's picture

KAPAN KITA MAU BERTOBAT?

 

kataku...

Kita sudah lama kenal Tuhan Yesus...

Kita sudah lama jadi umat Kristen...

Kita sudah sering pergi ke Gereja...

Kita sudah sering menyaksikan

Kuat Kuasa-Nya dalam hidup kita...

tapi...

kapan kita mau bertobat?

ahh... kau... pertanyaan klise

katamu...

bertobat berarti memberikan hatimu kepada-Nya

bertobat berarti takut akan DIA saja...

bertobat berarti kembali kepada Hati Bapa...

kalau itu sih aku juga sudah tahu...

tidak perlu kau mengatakannya kepadaku...

lalu kapan...

kataku...

nanti saja... katamu...

kalau aku sudah siap...

kapan? sebentar lagi paskah...

Jum'at Agung...

hari kematian-Nya... apa itu tak berarti apa-apa

buatmu... kataku...

terkadang kau merayakan Natal

dengan begitu hebatnya...

tapi Paskah?

apa artinya buatmu...

DIA mati bagimu...

ganti segala dosa-dosamu...

setiap tetesan darah...

setiap tetesan keringat...

dan setiap tetesan air mata-Nya

DIA bayar untuk menebus engkau dari maut!

kita LUNAS dibayar...

lalu apa hebatnya hal itu...

katamu...

kataku...

Kau pasti mau mati untuk anakmu

istrimu, orangtuamu, pacarmu

atau orang-orang yang kau kasihi lainnya...

tapi apa mau kau mati untuk

seorang pembunuh bayaran, residivis, pemerkosa,

pemabuk, pemalak, koruptor, kejam dan keji...

apa mau kau mati gantikan dia?

ya tentu tidak dong... katamu...

orang yang terakhir aku sebutkan

adalah kita...

kita tidak lebih suci dari mereka...

dari orang-orang di penjara...

tapi... hebatnya...

Yesus mau mati untuk kita...

bahkan ketika kita menolaknya...

meludahiNya, memukuliNya, mencambukNya,

menghinaNya, mendampratNya, mencaciNya,

melubangi tangan dan kakiNya,

menusukkan mahkota duri di kepalaNya...

dan menikam lambungNya...

itu adalah lambang setiap dosa-dosa kita...

kita melukaiNya...

Tetapi DIA tetap mau menebus kita!

orang-orang yang tidak pantas dan tidak layak

yang seharusnya langsung dibuang

dalam api neraka

yang menyala-nyala

karena semua perbuatan kita...

kita anggap kita debu...

Tuhan anggap kita biji mataNya...

kita bagaikan orang tuduhan

yang sudah dijatuhi hukuman mati...

Tapi Yesus maju menggantikan kita...

lalu Yesus berbisik...

Hey, ssst... dengarkan ini...

AKU mau supaya kau HIDUP...

HIDUP selamanya...

kau tidak sendirian... ada AKU YESUS BAPAMU

yang melihat setiap penderitaanmu,

tiap airmatamu,

tiap keluhan nafasmu...

ayo... kembali kepada-KU

semua helai rambutmu sudah dihitung...

semua jalan hidupmu sudah tertulis rapi...

ayo bertobat!

bawa nama Yesus...

di setiap hembusan nafasmu...

di dalam lakumu

di dalam pikiranmu...

PIKUL SALIB, SANGKAL DIRI, IKUT TUHAN YESUS!!!

selama-

lama

nya...

jadi...

ketika Yesus mau menebusmu...

kapan kita mau bertobat...

katamu

..............................................................................................

 

 

BIG GOD BLESS YOU!!!

josua21032007.1730

 

 

 

__________________

BIG GBU!

yann3's picture

my heart is melting ...

CryOh Jesus I lav U ...., it's hard to describe how great Thou are,  words (not world Laughing) are not enough..... 

Josua, thanks for this inspiring poem.

I like your style in writing, articles, poems, etc, jst like them. You are you, honest and frank.

I always stop by here to peep in your mind, Gbu...

mercy's picture

Lebih baik ke rumah duka

Dear JM,  

Gembala di gereja kami beberapa kali menegur jemaat, karena banyak jemaat lebih suka datang kalau ada ibadah pengucapan syukur daripada ke ibadah penghiburan (pemakaman).

Tapi Alkitab katakan "pergi ke rumah duka lebih baik dari pada pergi ke rumah pesta".

Karena biasanya di rumah dukalah kita mengingat betapa kita membutuhkan Juru Selamat, sehingga membawa kita kepada pertobatan

Tuhan Yesus memberkati  

Sola Gratia

__________________

 

 

 

Sola Gratia

Dante's picture

:)

 thx :)

__________________

come on keep roll'in