Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Aksi kemanusiaan

Purnawan Kristanto's picture

Menabur Damai, Mengusir Serigala

Ketika melakukan kuliah praktik lapangan semasa menjadi mahasiswa, Pelangi (isteriku sekarang) menempati sebuah rumah secara sendirian. Suatu malam, ada seekor kucing yang mencoba menerobos pagar rumah yang cukup tinggi, tapi gagal. Kucing itu terjepit di sela-sela pagar. Tidak bisa maju, tidak bisa mundur.
Pelangi merasa kasihan, lalu mengulurkan tangan untuk melepaskan kucing dari jepitan pagar. Tiba-tiba kucing itu mencakar tangan Pelangi hingga berdarah. Meski dengan menahan sakit Pelangi berhasil membebaskan kucing itu. Kucing itu pun segera berlari menjauh. Maksud baik tidak selamanya diterima dan dipahami dengan baik.

Pikiran itulah yang tiba-tiba terlintas saat aku berada di atas bis Budiman, dalam perjalanan menuju Tasikmalaya. Misiku ke kota yang terkenal dengan bordirnya itu adalah untuk monitoring pembangunan rumah inti bagi korban gempa. Proyek kemanusiaan ini tidak berjalan mulus. Kami menemui berbagai macam kesulitan, terutama kecurigaan dari pemimpin agama. Akibatnya, proyek ini sempat dihentikan secara paksa oleh massa yang mengatasnamakan kepentingan agama.