Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Apakah Aktivasi Otak Tengah Bisa Membuatnya Membaca?

Tante Paku's picture

    

     DARMIN ingin sekali ikut Aktivasi Otak Tengah agar bisa Blindfold Reading, namun usianya dianggap sudah dewasa ia tidak diperbolehkan oleh petugas GMC. "Maaf pak, otak bapak sudah MENTOK sudah tidak bisa diaktivasi lagi!" katanya.

     "Tolong pak saya diperbolehkan ikut," hiba Darmin merayu. "Saya pengin sekali bisa membaca dengan mata tertutup."

     "Sekali lagi minta maaf pak, aktivasi otak tengah dikhususkan untuk anak-anak saja, karena otak anak-anak masih bisa berkembang dengan baik, dengan di aktivasi otaknya akan membuatnya tambah cerdas. Kalau bapak otaknya sudah mengeras, jadi sudah nggak bisa diaktifkan, percuma."

     "Tolong deh pak........"

     "Tidak bisa, ini sudah aturan perusahaan. Tidak usah otak bapak diaktifkan, lebih baik bapak belajar yang lain saja!" kata sang petugas sambil meninggalkan Darmin yang termangu kecewa.

     Setelah konsultasi dengan beberapa temannya, Darmin akhirnya memutuskan untuk memeriksakan matanya, apakah ada kemampuan untuk
Blinfold Reading bila otaknya diaktivasi. Ataukah otaknya benar-benar sudah otak udang hingga tidak bisa diajak kompromi untuk melihat dengan mata tertutup?

     Darmin memang anak desa yang lugu dan jujur dari keluarga petani yang sederhana, begitu melihat berita di televisi ada tempat yang mengajarkan aktivasi otak tengah yang mampu melihat dengan mata tertutup, ia tertarik untuk ikut, padahal kemampuan keuangannya tidak menjangkaunya, tapi keinginannya yang kuat agar bisa MEMBACA dengan mata tertutup membuatnya nekat. Untungnya ia ditolak, kalau diterima mungkin ia tidak sanggup membayarnya juga.

     Akhirnya Darmin ke pos kesehatan yang berada di kecamatan, jauh dari desanya.

     "Kenapa dengan mata bapak?" tanya seorang perawat yang bertugas.

     "Kedua mata saya terasa sakit, kadang pedih sampai membuat kepalaku pusing."

     Kemudian Darmin dibawa sang perawat ke sebuah ruang pemeriksaan spesial mata.

     "Lihat sini! Nah dengar baik-baik ya? Kalau saya menunjuk sebuah huruf, kamu harus menyebutkan apa nama huruf yang saya tunjuk itu. Kalau tidak terlihat, kamu harus menggelengkan kepala. Mengerti kan?" Darmin pun mengangguk.

     "Sekarang coba tutup mata kananmu dengan telapak tangan dan lihat ke sini dengan mata kiri!" sang perawat menunjuk sebuah huruf. Darmin menggeleng. Berpindah ke huruf lain. Darmin menggeleng lagi. Pindah lagi. Menggeleng lagi. Dari huruf kecil sampai yang besar selalu menghasilkan gelengan kepala Darmin. Sang perawat menarik nafas panjang.

     "Sekarang mata kiri yang kamu tutup dan lihat kemari dengan mata kanan!"

     Sang perawat kembali menunjuk huruf. Darmin menggeleng. Menunjuk lagi. Menggeleng lagi. Menunjuk, menggeleng, menunjuk, menggeleng. Dan sang perawat menarik nafas dalam lagi. "Wah, matamu memang rusak! Kamu harus periksa ke dokter spesial mata untuk pemeriksaan lebih lanjut. Nanti saya buatkan surat pengantarnya," kata Perawat sambil berjalan keluar menuju meja kerja.

     Tapi, tiba-tiba, sang Perawat ingat pulpennya ketinggalan di ruang pemeriksaan. Sang Perawat kembali ke ruang tadi. Dan, ketika kembali, masih dalam jarak kira-kira 9 meter dari tempat Darmin duduk, Darmin mendadak nyeletuk.

     "Wah, suster bakalan dapat rejeki lho!"

     "Kok tahu?" jawab sang Perawat acuh.

     "Itu, rambut suster dihinggapi KINJENG (Capung)!" jawab Darmin mantap.

     Sang Perawat tertegun. Bukan karena mendengar ramalan Darmin, tapi karena heran, kenapa mata Darmin bisa demikian awas. Padahal jaraknya lebih jauh daripada di ruang pemeriksaan tadi. Selidik punya selidik, apa yang terjadi? Ternyata, Darmin buta huruf!

     Oalah Min! Min! Walau di aktivasi otaknya ampe BENJOL ya tetep nggak bakalan bisa membaca!

26.9.86-25.6.10

 

Semoga Bermanfaat Walau Tak Sependapat
 

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

PlainBread's picture

TP aktivasi jari tengah

Kalo otak tengah gak mempan, ya pake jari tengah hahaha. Seperti kata anda di komentar di FB.

Tante Paku's picture

PB menguntit

Heran, ternyata tidak hanya Tonypaulo yang suka menguntit, ternyata PB juga menguntitiku, padahal aku kagak bisa menguntit PB di pesbuk, lain guru kalah ilmu nih ha ha ha ha.......jari tengah memang paling panjang di antara jari lainnya PB.

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

PlainBread's picture

Nguntiti tante paling cantik di SS

Iya donk saya menguntiti tante Paku kan yang paling cantik di SS hehehe :)

Gak kok, kan TP ditagged di banyak diskusi2 soal otak tengah oleh haihai2 dan GMC, jadi saya baca komen2nya termasuk komen TP :)

coldwind's picture

TP & PB Aktivasi jari tengah

hm.. emang paling masuk akal aktivasi jari tengah untuk orang beginian. ^^!

Tante Paku's picture

Benar colwind.

hm.. emang paling masuk akal aktivasi jari tengah untuk orang beginian. ^^!

Benar colwind, ORANG beginian memang masuk akal bukan? Tolong sebutkan orang beginian di Sabda Space ini, biar tidak pada bertanya kepadaku di PM nih, PM ku jadi banyak spam soal jari tengah ha ha ha.....

Saya suruh langsung bertanya pada colwind, pada sungkan, entah kenapa, mungkin takut kamu acungin jari tengah ya colw?

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat

coldwind's picture

Hehehe...

Mungkin karena belum kenal. jadi masi pada sungkan bertanya padaku. ^^

Tante Paku's picture

minie memang cepat tanggap.

Walau kadang sering ceroboh dalam membaca, tapi seringkali minie bisa membuatku kagum, karena bisa menangkap umpat-umpan bola yang langsung bisa ditendangnya tanpa sungkan. Jangan-jangan karena minie sering berinteraksi dengan PARA NABI jadi semakin ahli, ahli menggunakan jari tengah bwa ha ha ha ha........

__________________

Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat