Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Gak Makan Bangku Kuliah

Purnomo's picture

         Tadi waktu semobil dgn istri, puteri sulungku dan 2 cucuku, mendadak saja istriku tanya mengapa Susi yang menteri itu kok banyak yang ngributi. Aku lalu menyebutkan semua kekurangannya yang tidak sejalan dengan norma-norma yang sudah diakrabi oleh masyarakat.
         Begitu aku selesai memberi paparan, puteriku menambahi, "Kabar-kabarnya dia sudah cerai 3 kali, semua suaminya bule."


         "Tapi mengapa Susi tanpa ijazah sarjana bisa jadi pembisnis besar?" tanyaku.
         "Ya pasti dia punya backup gede, setidaknya dari ortunya" jawab puteriku yang kerja di perusahaan asuransi Jepang. "Di tempat kerjaku ada orang yang setelah SMA gonta-ganti masuk 4 perguruan tinggi. Baru satu semester dia keluar pindah ke PT lainnya. Yang dimasuki bukan PT abal-abal, tapi papan atas, seperti UI dan ITB."
         "Banyak duit yang dia buang."
         "Ortunya kaya."
         "Lalu mengapa dia tidak kuliah?"

         "Dia idealis. Ceritanya, apa yang diajarkan tidak membumi. Lalu dia masuk kerja di perusahaan asuransi, mulai dari level terbawah. Dia belajar sendiri, autodidak. Sekarang dia adalah satu-satunya orang Indonesia dalam jajaran dewan direksi di tempat kerjaku. Dia juga satu-satunya direksi yang hanya punya ijazah SMA sementara yang lain jauh lebih tinggi gelar akademisnya. Dia sukses karena tinggi managerial skillnya, hebat ketrampilan negosiasinya, luas jaringan pertemanannya. Gak tahu berapa bahasa asing selain Inggris dan Jepang yang dia kuasai."

         "Kok ya ada orang-orang seperti itu ya," kataku.
         "Kamu saja seperti itu," mendadak istriku menembakku. "Cuma punya ijazah SMA yang gedungnya kayak kandang kebo, tapi bawahannya S1 dan S2. Tapi mengapa dulu kamu tidak mau berangkat mengajar di Srilangka?"

         "Karena itu proyek 'one way ticket' buatku hasil rekayasa orang-orang yang iri kepadaku. Macan Tamil sedang galak-galaknya, apa aku bisa pulang nanti? Mereka tidak suka orang tidak kuliah bisa duduk di jabatan yang sama dengan mereka yang lulusan universitas luar negeri."

          Semoga Susi tidak mengecewakan Jokowi dan rakyat Indonesia.

                                  (01.11.2014)

*gambar diambil dari google sekedar ilustrasi.