Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Berani memberitakan Injil

Eveline Tay's picture

*Filipi 1:14 (TB)  Dan kebanyakan saudara dalam Tuhan telah beroleh kepercayaan karena pemenjaraanku untuk bertambah berani berkata-kata tentang firman Allah dengan tidak takut.*


Shalom, Saudaraku.. apa kabarnya hari ini? Ku harap semuanya baik.. _*Hari ini kita akan belajar tentang berani memberitakan Injil*_ ????


Saudaraku, ketika melihat keberanian dan 'kenekatan' Paulus saat memberitakan Injil, saya pun pernah beberapa kali mengalami dorongan dari Roh Kudus untuk berani juga menyampaikan kebenaran Injil. Itu terjadi di tahun 2016, 2017 dan 2018. *_Satu momen diantara 3 tahun tersebut ku dapat setelah membaca satu pasal di dalam kitab Kisah Para Rasul dimana Paulus sedang memberitakan Injil dan resikonya ia dihadapkan di pengadilan dan dipenjara._* 


Setelah membaca firman, saya pun berdoa, memohon agar saya jadi pelaku firman yg berani dan benar dalam menyampaikan kebenaran Injil. Alhasil, saya mengajak beberapa rekan pemuda dan remaja di gereja untuk turut ambil bagian dalam pelayanan ini. Kami memberitakan Injil di jalan raya/trotoar dan jembatan penyebrangan sambil membagikan makanan dan minuman. Awalnya kami mengalami keraguan dan ketakutan dalam memberitakan Injil pada orang yg belum kami kenali dan memiliki perbedaan iman. _*Namun, setelah diteguhkan lagi oleh doa dan kesadaran bahwa Injil adalah kebenaran, kami pun memberanikan diri untuk bicara terbuka soal kehadiran Yesus di dunia, pelayanan-Nya, kematian dan kebangkitan Kristus serta pertumbuhan rohani yg patutnya orang percaya alami. Makin berani, kami makan mahir dalam menyampaikan kabar Injil itu. Kami mendoakan mereka satu per satu. Kami mengalami sukacita.*_


Ada juga satu momen di mana ada tunawisma yg tidak dapat melihat. Kami menguatkannya untuk tetap semangat, sabar dan yg utama percaya bahwa Tuhan Yesus sanggup sembuhkan. *Kami pun berdoa dengan berani di hadapannya meski banyak orang lalu lalang yg mungkin melihat kami. Entah mengapa, ketakutan itu seolah sirna dan kami makin berani dalam menyuarakan keselamatan yg ada di dalam Yesus.*


Saya belum punya pengalaman yg serupa di tahun ini, namun saya merindukan momen itu terjadi kembali dengan proses dan hasil yg lebih hebat lagi yg bisa Tuhan lakukan. *_Saya percaya, kalau kita sertai kegiatan ini dengan doa dan puasa serta kesungguhan untuk melaksanakan Amanat Agung dari Tuhan Yesus, maka Roh Kudus akan menginsyafkan orang dari dosa, memberi kelahiran baru bahkan membuat mereka percaya pada Injil yg kita beritakan. Saya mendorong kita juga punya kerinduan ini dan dapat segera melakukannya. Kita bisa mulai dari keluarga, kantor atau bahkan di jalanan seperti yg pernah saya alami._* Mari memberanikan diri ketika kita ada pada jalur yg benar. Kiranya Tuhan perlengkapi kita dengan hikmat dan keberanian dan nama Yesus makin berkumandang. Amin! ??????????????????????????