Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

DOA SEMALAM SUNTUK

smile's picture

DOA SEMALAM SUNTUK

Sore tadi seorang sahabat menelpon saya, dan menanyakan bagaimana kabar saya sekarang ini. Percakapan kami berlangsung lama, dan diakhiri dengan sebuah pertanyaan yang membuat saya terdiam untuk beberapa saat, karena merasa tepat mengenai sasaran.
Apakah pertanyaan yang sedemikian dasyat tersebut?

Apakah kamu masih saat teduh dan doa malam?

Ya,..jujur saya katakan, sudah hampir sebulan ini, saya menjadi seseorang yang sok sibuk, yang selalu lelah dan cape setelah banyak kerja.Dan anehnya masih sempat sempatnya main internet….

Doa semalam suntuk disini saya ilustrasikan ketika kita begitu tidak mempunyai waktu, sehingga saat malam saat kita hendak mengakhiri aktivitas dan kegiatan yang telah kita lakukan seharian penuh,dan melakukan saat teduh dan berdoa, kita sudah mengantuk, dan sampai tertidur dalam doa kita, dan ketika bangun esok pagi, kita langsung mengatakan amin.
 

Bukankah itu yang dinamakan “DOA SEMALAM SUNTUK?”
Hehehehihihi…saya terdian dan merenung memikirkan semuanya itu.

Kita selalu melupakan Tuhan, dan Tuhan tak sesekali melupakan kita.
Kita selalu tidak punya waktu untuk saat teduh dan lebih punya waktu untuk internet dan FESBUK….
 

Kita lebih sering meng-iya-kan orang yang mengajak kita shopping, or hunting,atau juga kongkow kongkow, maupun nonton bioskop, dan mungkin juga pergi makan makan, bahkan clubbing, ketimbang meng-iya-kan ajakan orang untuk doa malam.

Waktu yang sepertinya kurang, dan selalu kurang, membuat saya sadar, sampai kapanpun saya tidak akan punya waktu jika kita merasakan diri kita selalu sibuk dan tidak bisa membagi waktu.
 

Kadang kala situasi yang tidak mengijinkan kita untuk dapat melakukan semuanya itu. Sampai kadang hari Minggu pun kita masih bekerja, dan beraktivitas yang membuat kita tidak dapat beribadah ke gereja, ataupun telat beribadah ke gereja.

Kita lebih senang meluangkan waktu kita untuk hal hal duniawi yang selalu membuat kita menjauhkan diri kita dari Tuhan yang tidak pernah mau jauh dari kita.

Kita juga lebih senang ber internet ria, browsing, dan berselancar di dunia maya daripada melakukan saat teduh,berdoa dan bersekutu dengan Tuhan.

Tuhan. Saya rindu padaMu…dan merasa sangat bersalah…..
Mungkin seseorang akan lebih senang berdebat daripada mebaca alkitab sendirian. Waktu yang dapat kita gunakan untuk bersekutu dengan Tuhan banyak tergantikan dengan perdebatan akan Tuhan.

Apakah yang kadang kita cari dari semua yang kita lakukan?
Selalu kedagingan dan kepuasan diri semata. Kenapa sampai saya berpikiran seperti itu.?
 

Karena ber-teori itu lebih mudah daripada melakukannya. Waktu yang Tuhan sediakan selama 6 hari lamanya untuk kita bekerja, menguasai bumi dan isinya, melakukan segala pekerjaan dan aktivitas, masihlah kurang dan tidak membuat kita dihari yang ke 7 datang dan beribadah ke gereja.

Sungguh klise selalu mengatakan Tuhan itu selalu ada di hati….bukan hanya di gereja…
Alangkah baik dan benarnya kita bisa setiap hari mempunyai waktu untuk bersekutu dengan Tuhan, toh kita tidak bekerja selama 24 jam nonstop.

Waktu dalam sehari yang kita dapat, kita pergunakan untuk bekerja, dan beraktivitas, sisanya untuk tidur. Kapankah kita bisa menyisihkan waktu barang 30 menit sampai Sejam dalam sehari untuk bisa berkomunikasi dengan Tuhan secara teduh?

Apakah juga dalam seminggu, kita bisa menyisihkan waktu yang mungkin hanya Sejam - dua jam untuk bisa pergi ke gereja,dari waktu seminggu yang mempunyai 6 hari bekerja dan satu hari istirahat / minggu?
Yang mempunyai 7 dikalikan 24 jam? Apakah dengan waktu yang Tuhan sediakan selama 168 jam, bisa kita menyisihkannya untuk Tuhan sebanyak Sejam tiap hari, jadi 7 jam dalam seminggu, ditambah 2 jam dihari minggu nya?
Bisakah kita menyisihkan waktu 9 jam dari 168 jam yang Tuhan sudah sediakan buat kita dalam seminggu?
Hanya sepersepuluh saja?

Saya merasakan diri saya menjadi manusia tidak berguna… Selalu melupakan Tuhan yang tidak pernah melupakan saya. Selalu merasa apa yang didapatkan karena kerja keras dan keringat saya, yang nyatanya tidak. Apa yang saya dapatkan selama ini, apa yang saya peroleh, apa yang saya nikmati, apa yang saya lakukan, tak akan pernah bisa nikmat, jika Tuhan tidak mengijinkannya. Semua itu hanya karena belas kasihNya lah kita mendapatkan kehidupan kita.
 

Terima kasih Tuhan, Engkau telah mengingatkan saya, melalui sahabat, sehingga saya ingat semua akan kesalahan dan kelalai an saya dalam kehidupan saya akhir akhir ini.

Sebagai tambahan :
Kadang waktu yang Tuhan beri buat kita hanya kita gunakan selalu untuk berteori dan bukan melakukannya,dan mencari yang seharusnya tidak dicari, membahas yang seharusnya tidak untuk dibahas…..

Kita kadang menggunakan waktu hanya untuk mencari rahasia yang sebenarnya bukan rahasia, selalu menganggap waktu itu masih panjang, dan masih bisa kita nantinya punya waktu untuk Tuhan. Kalau tidak sekarang kapan lagi?
 

Bukankah kita tidak tahu kapan kita dipanggil, dan bukankah kita juga tahu, bahwa umur, dan hidup kita TUHAN yang punya?
Bagaimana jika semuanya itu menjadi basi dan terlambat sudah? Bagaimanakah jika akhirnya kita belum melakukan apapun untuk Tuhan?
Bukankah akan sia sia semuanya?
 

Segala pengetahuan kita, kepandaian kita, pemikiran kita, ide ide kita, bahkan kekayaan dan status hidup kita saat ini akan menjadi NOTHING…. Akan menjadi tak berarti sama sekali.
 

Sudah sepantasnya, saya sendiri sebagai penulis menyadari, dan mengembalikan semua yang telah memudar….mengembalikan semua yang telah menguap, menjadi penuh kembali.
Sekali lagi terima kasih Tuhan,…Engkau Maha Kuasa…..
Dan semoga bisa menjadi berkat buat anda semua….

By Smile
Oktober 2nd -2009
Terimakasih untuk Tuhan Yesus
Terimakasih untuk Indah

 

__________________

"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"

kardi's picture

@smile, saya sering lakukan doa semalam suntuk,

@smile, saya sering lakukan doa semalam suntuk, saya pernah menulis di SS berkaitan dengan ini, http://www.sabdaspace.org/bagaimana_mempunyai_waktu_yang_bermanfaat_dengan_tuhan

smile's picture

Kardi : Thanks buat Linknya

Salam sejahtera Bro,...tulisan yang saya buat terinspirasi dari sahabat yang menelpon,....dan maaf,...saya belum membaca blog anda waktu saya membuat blog saya ini... Saya hanya merasa malu kepada Tuhan,.....dan ingin memperbaikinya...

Anyway,thanks bro untuk linknya, saya akan segera baca....

 

smile Ö and smileÖ, coz The WoRLd WiLL Be BeauTifuL WiTH OuR smile

__________________

"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"

kardi's picture

@smile, saya sangat suka membaca tulisan smile dan yang lainnya.

@smile, saya sangat suka membaca tulisan smile dan yang lainnya. Karena semua itu mendatangkan kesukaan untuk lebih mengenal pribadi Yesus yang menjadi teladan di dalam semua tulisan yang membahasnya. Terus berkarya dalam bentuk apapun untuk kemuliaanNya. Saya hanya bisa berkomentar, sedang untuk membuat blog sendiri saya masih dalam tahap belajar. Silahkan lihat http://kardistwn.blogspot.com/2009/09/sikap-hidup-yang-menjadi-berkat.html

GODARMY's picture

smile :D

Kita lebih senang meluangkan waktu kita untuk hal hal duniawi yang selalu membuat kita menjauhkan diri kita dari Tuhan yang tidak pernah mau jauh dari kita.

Kita juga lebih senang ber internet ria, browsing, dan berselancar di dunia maya daripada melakukan saat teduh,berdoa dan bersekutu dengan Tuhan.

 

smile iya nih gue juga sering gitu, gue ngaku nih hahaha..

 

JESUS IS GOD

__________________

JESUS IS GOD