Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Radio

clara_anita's picture

Suatu ketika saat saya harus bekerja hingga dini hari, saya harus berjuang sekuat tenaga melawan hasrat untuk meletakkan kepala di atas bantal nan empuk. Pikir punya pikir akhirnya saya memutar musik di winamp. Namun strategi ini hanya mampu membantu dalam jangka waktu singkat. Pasalnya, saya sudah hapal di luar kepala perbendaharaan lagu yang lumayan terbatas itu. Akhirnya saya putar radio. Paling tidak ketika saya mendengar suara penyiar, saya jadi merasa tidak sendirian.

Pilihan terakhir ini jarang saya ambil karena saya terbilang malas mencocokkan frekuensi untuk mencari stasiun radio yang saya minati. Entah mengapa, seolah semua stasiun radio berkumpul pada gelombang 100-an. Namun, alangkah terkejutnya saya ketika berhasil menemukan stasiun favorit saya dengan amat mudahnya pada dini hari itu. Selidik punya selidik, ternyata stasiun lain sudah berhenti siaran dan stasiun yang saya minati adalah stasiun terakhir yang masih beroperasi pada jam sedemikian.

Ada dua pelajaran yang dapat saya petik dari peristiwa sederhana ini. Saya menganalogikan proses mencocokan frekuensi dengan doa-doa saya pada Tuhan. Ketika saya berusaha memahami kehendak-NYA di tengah-tengah hiruk pikuk pikiran saya, hampir dapat dipastikan saya tidak dapat memahami keinginan-NYA; bahkan mengerti pun tidak. Sama seperti gelombang radio favorit yang baru dapat saya temukan ketika hampir semua stasiun lain berhenti beroperasi; saya belajar bahwa ketika saya ingin memahami-NYA, saya perlu "mematikan" kekhawatiran-kekhawatiran yang mengganggu supaya saya dapat mendengar-NYA.

Pelajaran kedua, yang amat berharga bagi saya, adalah jangan cepat-cepat angkat bendera putih tanda menyerah di tengah doa-doa. Sama halnya seperti stasiun radio yang baru dapat saya dengarkan ketika semua radio mati, saya belajar untuk tidak buru-buru berhenti karena DIA mungkin akan menjawab doa saya sebentar lagi sehingga terlalu dini untuk "berhenti" sekarang.

Ketika berniat untuk berhenti percaya, bertahanlah sedikit lagi karena IA menjawab tepat pada waktu-NYA; bukan waktu kita.

GBU

johajes's picture

@clara-hanya butuh kesabaran

Setuju, saya pernah mengalaminya. waktu itu Dia memberikan 1 kalimat di hati saya 'Hanya butuh sedikit kesabaran untuk menerima kasih setia-Ku ' *oleh kasih setia-Nya
gkmin's picture

Selidik punya selidik,

Selidik punya selidik, ternyata stasiun lain sudah berhenti siaran dan stasiun yang saya minati adalah stasiun terakhir yang masih beroperasi pada jam sedemikian. mungkin analogi dengan, kita akan mudah menemukan "suara Tuhan yang benar" jika tuhan-tuhan lain sudah "tidak siaran". Padahal, tuhan-tuhan lain malah sangat getol bikin program-program acara 'siaran'.

gkmin.net -salatiga-jawa tengah

__________________

gkmin.net -salatiga-jawa tengah

jesusfreaks's picture

@gkmin : radiomu kurang canggih

Dear brother, Makanya jgn pakai radio butut. Makanya frekuensinya gak bisa nangkap dg konsisten.

Jesus Freaks,

"Live X4J, die as a martyr"

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

KEN's picture

Syaraf kesadaran berpikir jernih dan syaraf malu udah putus

Saya sangat heran dengan anda sdr gkmin, anda hidup tapi seperti orang yang hidup tanpa syaraf kesadaran berpikir jernih dan anda sepertinya sudah tidak memiliki syaraf malu lagi untuk supaya berpikir, menyadari, mengkaji ulang kembali hidup anda sampai saat ini sudah sampai di mana dan dan sudah sampai di mana? Anda sudah menikah sdr gkmin, saya coba tebak anda kalau bukan berkepala 3 dan juga kemungkinan 4, begini, saya pernah bertemu seorang remaja yang berumur di bawah saya, tapi tingkat kedewasaan rohaninya dan cara berpikirnya mampu melebihi saya, saya memang tidak berani berkata saya sudah paling dewasa rohani, tapi saya sadar, dengan segala kerendah hatian saya sewaktu-waktu perlu belajar dari remaja yang saya maksudkan ini, saudara mengerti maksud saya sdr gkmin? Coba anda renungkan sejenak, bagaimana jadinya jika remaja ini adalah anak anda? (maaf, jikalau anak anda masih balita ke atas).

>>>=GOD=LOVE=YOU=>>