Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Ratapanku

sarah's picture

 

Kutekan tombol-tombol ponselku, kuharap suara merdu yang menyejukkan hati kudengar, tetapi hanya suara mailbox yang kudengar....
Kutenangkan hatiku dengan bercanda sesaat dengan si kecil......Lalu kucoba lagi tuk menekan tombol yang itu-itu juga, kudengar nada sambung pribadi lagu rohani yang sangat kuhapal......sampai tangan ini pegal.....Lalu kusibukkan diri dengan melakukan pekerjaan rumah, dan kembali lagi kuangkat telepon dengan tindakan yang sama......Suara bising mesin.....menjawabku.....tanpa suara manusia......Lalu perasaan kesal mulai merayap dihatiku........Tak juga kucoba untuk memutar nomor lainnya, karena kutahu nomor yang lain itu tak pantas mendengar keluhanku......Aku berbaring sesaat dalam gundah dan gelisah.........walau akhirnya tertidur juga .......dan tersentak bangun karena mampi yang tak indah.......kucoba lagi memainkan tuts yang sama, nada yang sama 0812xxxxxx.........tapi senyap.....tak ada suara......dan ketika aku mulai bersuara........bentakan dan makian yang kudengar lalu switch off......hari demi hari, minggu demi minggu, bulan telah lewat bulan.....hingga tahun mulai terhitung........Aku sesak.....aku terdiam dalam sunyi....dan sendiri........Ku ingin dengar suara Tuhan....karena hanya suaraNya yang terdengar lembut dan merdu ditelingaku......melalui burung2 yang terbang melintasi kepalaku....melalui orang-orang yang menyapa aku......Kini aku letih....letih sekali.......tak dapat kuungkapkan dengan kata-kata betapa letihnya aku.......Aku tak kuat berdiri lagi, jangankan untuk berjalan.......namun kucoba untuk mengintip dunia di luar sana melaui jendela maya yang ada..........Dan aku berharap ada sapa tulus yang menyejukkan hatiku.....suara dari Tuhan.........yang mampu membuatku tenang.....karena malam ini ....air mataku bagaikan hujan yang tercurah dari langit....tak terbendung.....kata-kataku tak ada......ku hampir hilang pengharapan.......walau kemenangan pernah kuraih......namun aku harus kembali berjuang untuk hal yang berbeda.........Aku tak tahan lagi.....tapi aku tak tahu harus bagaimana....karena saat ini kata-kata doa pun tak sanggup terkatakan olehku.......

Rivandi's picture

Suatu Pengharapan

Selepas masa sehari berlalu dan bumi kembali gelap
Disaat semua mata terpejam di keheningan malam
Dan disaat doa doa singkat di naikkan dalam senyuman
Mengartikan suatu kelegaan akan hari baik yang selalu ada

Begitu juga tidak pernah tersembunyi segala keindahan hidup
Dalam segala rintangan di stiap harumnya nafas kehidupan
Tercium damai dan ketentraman yang menyatu dalam batin
Merangkul erat segala harapan dan impian dari kemenangan

Hari yang datang adalah anugerah dan suatu kebebasan
Yang harus dijalani dalam keteguhan dan kepercayaan diri
Mencintai dan dicintai terus berputar dan berjalan
Dalam roda yang sama dan perjalanan yang singkat

Mungkin tidak seindah hari lalu hari yang akan datang
Tapi yang pasti akan jauh lebih baik dengan suatu pengharapan
Yang tidak menjadi pudar dalam masa sulit dan hampa sekalipun
Namun seperti aliran air yang memberi  kesegaran selalu

 

Evylia Hardy's picture

@Rivandi: ademmm

Rivandi seneng banget puisi ya, kuintip semua blognya bentuknya puisi .  yang di atas ini ... bener2 sejuk dibaca, pas buat menghibur sarah.

Eha

__________________

eha

sarah's picture

Matahari terus terbit dan

Matahari terus terbit dan terbit lagi.......

Bulanpun terbenam dan terbenam lagi.....

Menguntai senja menjalin hari-hari

Kutahu pasti esok matahari tetap akan terbit lagi

Kutahu pasti esok bulan kan terbenam lagi

Matahari...,.bulan...., akan terbit dan terbenam......

Tapi aku kupercaya ................................................

Kasih Tuhan Yesus padaku tak pernah terbit dan terbenam

Ia akan terus menyinariku dengan wajah kasih-Nya

Sekalipun dalam kegelapan..........dimana matahari tak pernah terbit.....

dan bulan tak pernah terbenam.....

 

Thanks Vandi.......Gbu.

 

 

Evylia Hardy's picture

@sarah: saat kuketik komen ini

saat aku ketik komen ini, sudah ada 37 orang yang membaca tulisan sarah.  memang tidak semua menyapa lewat kata, tetapi kita tahu, teman-teman mendengar curahan hati sarah.  ada yang langsung login dan memberi penghiburan, barangkali ada yang lebih suka mendoakan, atau lebih memilih menyediakan diri untuk mendengarkan.  apa pun pilihan teman-teman, sarah tahu bahwa sarah tidak sendiri

Eha

__________________

eha

sarah's picture

Makasih suportnya

Makasih suportnya Eha.....,

Memang kita perempuan ini selalu berjalan dengan perasaan yach......

Whatever, thanks....thanks........n Gbu.....

dennis santoso a.k.a nis's picture

sarah, nge-game yuk :-)

sarah, pernah kepikiran untuk nge-game? kalo ga suka nge-game pake PS kayak kebanyakan anak2 remaja atau bapak2 muda model gue, gimana kalo nge-game dalam pelayanan sosial? lumayan buat killing time ;-)

sarah's picture

Shalom pak Dennis, Kira-kira

Shalom pak Dennis,

Kira-kira gamesos apa ya pak yang pantas buat saya.........????? Harus dijawab....kayanya itu memang yang mengasyikkan he...he....Mksh....

dennis santoso a.k.a nis's picture

tobucil, for sarah

kalo di bandung, kebeneran ada kenalan gue yang lagi asyik banget dengan proyek "tobucil" nya. detilnya bisa diliat di:

  1. blog: www.tobucil.blogspot.com/
  2. latest project mereka: tobucildiaryproject.blogspot.com/
  3. dan terakhir, foto2 mereka: www.flickr.com/photos/tobucil/sets

nah... kira2 yang kayak begitulah, siapa tau di kota dimana kamu tinggal ada yang lebih keren :-)

hai hai's picture

Sarah ... Ha ha ha ha ...

dan ketika aku mulai bersuara ........ bentakan dan makian yang kudengar lalu switch off ...... hari demi hari, minggu demi minggu, bulan telah lewat bulan ..... hingga tahun mulai terhitung ........ Aku sesak ..... aku terdiam dalam sunyi .... dan sendiri ........

Nona Sarah, bila anda terus masuk Tol Jago Rawi, percuma berharap suatu saat keluar di Merak, karena Tol Jagorawi tidak pernah mengarah ke Merak.

Bila sudah tahu Tol Jago Rawi tidak pernah menuju Merak, kenapa tetap masuk tol Jago Rawi dan berharap keluar di Merak?

Ha ha ha ha ha .... Nona, walau anda sebut itu cinta, namun kaum lelaki sebut itu BEBAL. Orang bebal adalah yang paling tidak dihormati di antara yang tidak dihormati lainnya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

sarah's picture

Shalom.....bung

Shalom.....bung hai-hai.....

Adakah jalan untuk kembali buat saya......????

Jika saya sudah berada di km 30..............

Dititik mana saya harus kembali.....?????

Apa saya menjauh.....

apa saya sudah dekat........

Peta tujuan yang dulu kugenggam hilang bung............

dan jalannya berkabut ........

Apa saya salah arah............

Adakah yang bisa menolong ?

 

Thaks

 

 

 

hai hai's picture

Mulailah Dengan Tidak Menelpon

Sarah, mulailah dengan tidak menelpon.

Kirim saja sms untuk menyatakan bahwa anda kangen. Terserah dia kapan mau membalasnya, tidak membalasnya juga nggak apa apa.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

greeny's picture

sarah, cari makan aja yukkk

hmm,

puisinya rivandi adem, komentnya hai hai penuh semangat, klo dennis dah ok dengan games, ada evylia yang mau menemani (komunitas SS ok neh)

kalo aku sih cuma bisa mendoakan kamu bisa ceria kembali, trus ngajak-ngajak dech cari makanan enak (apalagi klo pake bebek, si Dan tu jualan)

Sarah, aku pernah dikirimin satu tulisan nih oleh satu teman (ga tau sapa penulisnya--bukan aku loh ya). aku cuma copy paste dsni. karna waktu aku gi sedih banget, tulisan ini sedikit banyak menolong aku untuk "eling" lagi :)

AnakKu yang terkasih,

Aku hampir tidak percaya ketika membaca suratmu.
Bukankah baru beberapa minggu yang lalu engkau berjanji tidak akanmenyerah?

Aku tahu, mungkin minggu-minggu ini terasa sangat sulit bagimu,

tapi, anakKu, kuatkan hatimu.

Tetaplah berlari dalam track yang sudah kusediakan karena Aku tahu yang terbaik bagimu.

 

Bila kau merasa lelah, berhentilah sejenak,

ambil roti dan air hidup yang PutraKu telah tawarkan dan makanlah.

Aku yakin, setelah kau mendapatkan keduanya, kau akan merasa segar kembali.

Setelah itu, tarik nafas dalam-dalam dan mulai langkahkan kakimu untuk bergerak maju.

Fokuskan pandanganmu pada apa yang ada di depanmu, pada tujuan
yang kau miliki, yaitu menyelesaikan perlombaan dan menjadi juara.

 

Buanglah kemarahan dan sakit hati yang menghantui pikiranmu.

Amarah dan sakit hati itu tidak ada gunanya,

hanya menguras tenaga dan menghambatmu mencapai tujuan.

 

Terkadang Aku mengijinkan hal-hal yang buruk terjadi karena Aku ingin melatihmu.

Aku ingin kaki-kakimu menjadi lebih kuat daripada sebelumnya.

Dengan begitu engkau dapat berlari dengan lebih cepat.

 

Berhentilah mengasihani dirimu sendiri, berdirilah tegap, dan punyailah mental seorang pemenang.

Seorang pemenang, bukan dilihat dari berapa kali ia sukses meraih gelar juara.
Di mataKu,

seorang pemenang adalah seorang yang tidak pernah menyerah
terhadap kegagalan,

yang mau bangkit setiap kali ia jatuh.

Karena itu,
jangan pernah menyerah ketika kau jatuh tersandung kerikil-kerikil di
sepanjang jalanmu.

Jangan pula kau merasa malu terhadap dirimu sendiri.

 

Angkat kepalamu dan teruskan perjalananmu mencapai finish
Ketika pertandingan dimulai, Kuharap kau bisa mengacuhkan omongan orang-orang yang menonton di bangku stadion.

Jangan merasa sombong karena pujian atau karena kau diunggulkan.

Pujian dan pengagungan yang keluar dari mulut mereka terkadang hanya sekedar basa-basi di depan para juara.

Tak jarang, kata-kata manis itu akan segera berubah menjadi kritikan pedas dan kecaman ketika para juara itu gagal.

Karena itu, kau juga tidak perlu risau ketika mendengar pernyataan-pernyata an skeptis yang mengatakan engkau pasti kalah.

Kau bukan bertanding atas kemauan mereka.

Kau juga tidak hidup berdasarkan omongan mereka.
Pelari yang berpengalaman tahu akan hal itu.

Karena itu, tidak usah pusing dengan perkataan-perkataan mereka.

Fokuskan pikiranmu pada tujuan yang semula, bukan untuk mendapatkan pujian atau penghargaan dari orang lain, tapi untuk menyelesaikan pertandingan.

 

Aku, Pelatihmu, tidak pernah meragukan kemampuan yang kau miliki.

Aku tahu seberapa besar potensi yang ada padamu

dan Aku tahu kau pasti bisa
mencapai garis finish dengan gemilang.


Selamat berjuang anakKu, Aku menunggumu di garis finish.


Yang mengasihimu,


Ayahmu, Pelatihmu, Sahabatmu, Penonton setiamu

 

 

sarah's picture

Ada tangan yang sangat kuat

Ada tangan yang sangat kuat mendekapku malam ini........

Ketika kubaca kata demi kata bait syairmu

Kurasa tangan Kudus itu menjamahku

Mengalir ucapan syukur dalam deraian air mata haru

Karena aku tahu aku tak pernah sendiri

Bahkan ketika aku sendiri

Karena ada Pribadi yang menemaniku

Aku tak lelah....bahkan ketika aku lelah.....

Karena ada Sosok yang menggendongku

Aku dipuaskan .....ketika aku dikecewakan

Karena Dia yang menungguku diujung perjalanan ini....

Terimakasih....Tuhan Yesus memberkati